DPW PKS Jawa Timur menggelar Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) pasa hari Minggu, (9/3/2025) di kantor DPTW PKS Jatim.
Agenda Rapimwil ini sebagai bagian dari upaya memperkuat konsolidasi organisasi, mengoptimalkan hasil Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), serta membangun kolaborasi strategis untuk terus membela kepentingan rakyat.
Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan, dalam sambutannya menegaskan bahwa Rapimwil kali ini menjadi momentum penting bagi PKS untuk memperkuat barisan dan merumuskan hasil kinerja kepengurusan baik tingkat wilayah maupun daerah.
“PKS harus terus memperkuat konsolidasi organisasi agar lebih solid dan siap menghadapi tantangan politik ke depan. Kita telah melalui Pileg dan Pilkada, namun tugas kita belum selesai. Optimalisasi hasil yang telah kita capai harus diwujudkan dalam kinerja nyata yang bermanfaat bagi masyarakat. Semua harus tersajikan dalam laporan akhir masa bakti,” ujar Irwan.
PKS Jatim menegaskan bahwa kekuatan organisasi adalah fondasi utama dalam perjuangan politik. Oleh karena itu, konsolidasi internal dari tingkat DPW hingga DPC dan ranting harus terus diperkuat.
Struktur partai yang solid, menurutnya, akan memastikan bahwa setiap program dan kebijakan partai dapat berjalan dengan efektif dan berdampak luas.
“PKS sebagai partai politik harus mengakar di tengah masyarakat. Maka, soliditas kader, struktur, dan simpatisan harus terus dijaga agar kita bisa menjadi bagian dari solusi bagi rakyat. Semua itu harus terkonsolidasi dalam laporan akhir masa bakti,” tambahnya.
Dalam Rapimwil ini, PKS Jatim juga membahas strategi optimalisasi hasil Pileg dan Pilkada 2024.
Dengan hasil pileg 2024 baik DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota, di berbagai daerah Jawa Timur serta keterlibatan PKS dalam mengusung calon kepala daerah, PKS berkomitmen untuk memastikan bahwa amanah rakyat diterjemahkan dalam kebijakan yang pro-rakyat.
“Hasil di legislatif dan eksekutif bukan hanya angka, tapi harus menjadi alat perjuangan untuk membela kepentingan rakyat. Anggota DPRD dari PKS harus lebih aktif menyuarakan aspirasi dan memastikan kebijakan daerah berpihak kepada masyarakat,” tegas Irwan.
PKS Jatim juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai elemen, baik dengan tokoh masyarakat, organisasi keagamaan, akademisi, maupun komunitas sosial.
“PKS siap berkolaborasi dengan semua pihak untuk membangun Jawa Timur yang lebih baik. Kita harus bekerja sama dalam menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat, dari ekonomi, pendidikan, hingga kesejahteraan sosial,” tutup Irwan.
Dengan semangat perjuangan dan kebersamaan, PKS Jatim optimis dapat terus menjadi bagian dari solusi bagi rakyat, mengawal kebijakan yang adil, dan memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.{}
