Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan menegaskan bahwa hadirnya PKS dalam rangka untuk mengikhtiarkan bagaimana bisa memberikan kontribusi terbaik membangun bangsa, Jawa Timur, juga berbagai kabupaten di Jatim.
Hal ini disampaikan Irwan saat menyampaikan arahan di Rakerda DPD PKS Kabupaten Blitar dan Kediri pada Senen (30/12/2024) dan Selasa (31/12/2024).
“Tugas kita adalah melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Mewujudkan Indonesia yang berdaulat adil makmur. Mewujudkan Jawa Timur yang adil dan sejahtera serta mewujudkan Kab Blitar dan Kediri yang adil dan sejahtera,” tegasnya.
Karenanya, di hadapan puluhan kader itu, Kang Irwan menekankan 6 hal yang harus diperhatikan bersama.
Pertama, pengurus dan kader PKS diminta terus mensyukuri apa yang sudah menjadi ketentuanNya. Momentum pileg 2024 menghasilkan capaian yang perlu disyukuri dan dioptimalkan.
Untuk kursi DPR RI meningkat dari 2 kursi menjadi 5, kursi DPRD Provinsi dari 4 kursi menjadi 5 kursi, dan kursi DPRD kabupaten /kota tetap 104 kursi. Begitupula dalam momentum pilkada, PKS berhasil meraih kemenangan untuk 27 Paslon yang diusung dari 39 Paslon.
“Alhamdulillah atas ijin Allah dengan ikhtiar yang luar biasa, kita mendapatkan capaian itu. Semuanya tetap kita syukuri. Karena semuanya sudah ikhtiar yang terbaik. Dengan bersyukur Allah akan menambah nikmatNya. Bagi yang kursiny Naik dan pilkadanya menang, harus sangat bersyukur. Begitupula yang kursinya turun tapi pilkadanya menang harus bersyukur. Bahkan yang kursinya turun dan pilkadanya kalah juga harus tetap bersyukur dan tetap semangat,” pesannya.
Kedua, Irwan juga mengingatkan untuk terus memperkuat Sinergi. Sinergi antar struktur, kader, dan aleg. Rakerda, menurutnya, harus menjadi forum untuk merumuskan program-program yang mendukung visi-misi partai sekaligus program pemerintahan daerah.
Sehingga sinergi antara struktur, anggota dan anggota legeslatif dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat. “Komitmen meningkatkan PKS, yaitu agar masyarakat lebih Pintar, Kaya, dan Sehat,” katanya.
Ketiga, perkuat solidaritas dan kolaborasi. Irwan mengingatkan, sebagai partai yang terus berjuang untuk membawa perubahan positif, PKS harus selalu memperkuat ukhuwah dan soliditas di semua lini.
“Jangan pernah ragu untuk terus berkolaborasi, baik dengan masyarakat, tokoh agama, maupun elemen lain yang memiliki visi dan misi berjuang untuk bangsa dan negara. Ajak mereka berjuang membangun daerah kita bersama PKS,” kata pria 48 tahun ini.
Keempat, fokus pada pelayanan dan pembelaan masyarakat. PKS. katanya, dikenal sebagai partai pelayan dan pembela rakyat. Oleh karena itu, setiap program yang dirumuskan dalam Rakerda harus berbasis kebutuhan masyarakat.
Pengurus PKS di semua level harus mendengarkan aspirasi masyarakat, dan aktif menanggapi dengan solusi yang konkret, dan menghadirkan kebermanfaatan di setiap langkah.
“Kesempatan untuk melakukan pembinaan dan pembelaan rakyat makin terbuka. Oleh karena itu harus semakin ditingkatkan dalam lima tahun mendatang.” Ujar kang Irwan.
Kelima, terus menguatkan kaderisasi dan struktur. Kaderisasi, ujarnya, adalah jantung dari keberlanjutan perjuangan PKS. Karenanya, melakukan rekrutmen kader secara masif, tetapi tetap berkualitas harus terus dilakukan.
“Pastikan kader-kader baru memahami visi, misi, dan nilai-nilai perjuangan partai. Begitu pula penguatan basis struktur partai hingga Dpra. Jaga struktur DPC tetap 100 persen begitupula sturktur DPRa,” pesannya.
Keenam, agar pengurus PKS menjaga nilai-nilai perjuangan. Sebagai kader PKS, memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga nilai-nilai keadilan, dan keberpihakan kepada rakyat.
“Jadikan ini sebagai panduan dalam setiap kebijakan dan keputusan yang kita ambil,” pungkasnya. {}